Pojok Selera Latih Pemasaran Online

Pojok Selera merupakan suatu program CSR yang memberikan wawasan dan motivasi tentang wirausaha, serta membantu wanita, khususnya para istri petani dan keluarga karyawan dan masyarakat yang berada di sekitar perkebunan. Manfaat dari program Pojok Selera, antara lain; menciptakan entrepreneur-enterpreneur baru khususnya dibidang usaha makanan dengan harapan meningkatkan penghasilan keluarga. Kegiatan yang dilakukan bermacam-macam, seperti memberikan seminar dan pelatihan berwirausaha. Kebetulan kali ini yang beruntung mendapatkan pelatihan dari Pojok Selera adalah warga Ciketing Udik, Bantargebang, Bekasi dan sekitarnya.

Pelatihan mengenai ‘Pemasaran Online’ ini diadakan tanggal 13 Juli 2018 dengan diikuti 50 peserta yang minat dalam bidang kuliner di Aula Kantor Kecamatan Bantargebang. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Seksi Kemasyarakatan Kecamatan Bantargebang yang mewakili Camat setempat dan ibu-ibu anggota PKK dari Kecamatan Bantargebang.

Program Pojok Selera yang bertajuk ‘Pemasaran Online’ merupakan kelanjutan dari program pelatihan kewirausahaan Pojok Selera sebelumnya.  Setiap tahunnya pelaksanaan program Pojok Selera didukung oleh berbagai pihak. Tidak ada istilah ‘berdikari – berdiri dengan kaki sendiri’ dalam kamus Pojok Selera. Berlaku demikian karena Pojok Selera sadar bahwa kegiatan yang berdampak positif ini membutuhkan penunjang-penunjang, salah satunya dukungan kerjasama.

Sehubungan dengan pelatihan ‘Pemasaran Online’, Pojok Selera menggandeng Blibli.com yang dinilai cocok dan berkaitan dengan pelatihan di Bantargebang, Bekasi. Blibli.com adalah salah satu E-commerce di Indonesia dengan konsep belanja online ala mall dengan harapan masyarakat Indonesia yang terbiasa belanja di mall dapat menemukan barang yang mereka cari dengan mudah dan menyenangkan dimanapun dan kapanpun.

Berkembangnya jaman menuntut masyarakat untuk terus mengikuti pergerakannya. Itulah hal yang mendasari Pojok Selera bersama Blibli.com mengedukasi tentang pentingnya ‘Pemasaran Online’. Tidak hanya barang sandang yang dapat diperjualbelikan secara online tetapi pangan juga berpotensi besar untuk menghasilkan keuntungan jika dipasarkan secara online. Selain itu, pengetahuan akan ‘Pemasaran Online’ ini bila diimplementasikan dengan baik, mampu memperluas pasar dari produk-produk Usaha Kecil Menengah (UKM).